Liburan semesteran telah tiba, seperti biasanya anak anak kampus, aku pun pulang kampung (pulkam) J. Sesampainya di kampung halamanku (sampit), aku sering mendengar akan adanya upaya pemerintah daerah dalam mencapai penghargaan adipura bagi kotaku (kota sampit). Kota Sampit merupakan kota kecil namun mempunyai jumlah penduduk yang padat karena banyaknya migrasi yang terjadi di kotaku terutama dari pulau jawa. Hal ini membuat kotaku berkembang lebih pesat. Hali inilah yang membuat daya tarik tersendiri dari kotaku.
Upaya pemerintah dalam menata kota pun sudah terlihat. Dari penertiban pasar maupun bangunan bangunan liar. Namun dari semua itu bagiku masih kurang legkap. Hal ini dapat dilihat dari sungai (tempatku bermain sejak kecil) sudah
sangat kumuh dan bertabur dengan banyak sampah. Hal ini memang lebih besar damapak dari kurangnya kesadaran dari masyarkat kotaku sendiri yang masih suka membuang sampah di sungai. Padahal bagi mereka sungai adalah tempat MCK, namun hal itu tidak membuat mereka akan sadar dalam merawat sungai. Selain itu, dari pemantauanku disepanjang aliran sungai (pemukiman masyarakat). Disini tampak keteledoran memang datang dari pemerintah sendiri yaitu kurangnya TPS bagi masyarakat di sekitar sungai. Padahal jika TPS sudah tersedia di sepanjang pemikiman masyrakat di pinggir sungai. Paling tidak ini dapat meminimalisir kebiasaan buruk masyarakat dalam membuang sampah di sungai. Semoga hal ini dapat membuat pemerintah daerah setempat (sampit) lebih cepat tanggap.
+ komentar + 3 komentar
saran jgn ada lagi behera du jamban hehe
weeezzz oleh2 nya lah kena pulkam tue wkwkwkwkwk
liati blog q dan lah ne nah
http://kampungku-kampuengblog.blogspot.com/
Posting Komentar
Komentar baik berupa kritik dan saran dari anda sangat berguna bagi Blog Saya. :)